Monday, September 14, 2015

Love Is Never Wrong (Chapter 4)


Title                      : Love Is Never Wrong
Author                  : Nadiya N

Main cast              : Byun Baekhyun dan Kim Taeyeon
Support Cast         : dilihat sendiri
Rating                   : PG-16
Genre                    : Romance
Length                  : Chapter
Back                     : Chapter 1  ,Chapter 2, Chapter 3

 

Disclaimer 
Fanfiction ini hasil dan murni dari imjinasi saya, maaf jika ada kesalahan dan kesamaan baik yang di sengaja maupun tidak.Saya masih baru jadi mohon dimaklumi , maaf juga kalo Ff ini Geje , kata - katanya berantakan, semua yang saya tulis semata-mata hanya untuk menghibur para pembaca.

Dilarang Copas dan mengganti nama pemilik ff.





Berpikir..

Berpikir..

Berpikir Baekhyun..




Wiuu Wiuu Wiuu..(anggap sirine polisi :D)




Thank God, ucap Baekhyun dalam hati.

Baekhyun menolehkan kepalanya kebelakang , tatapan nanar terpatri kemudian . Helaan nafas panjang yang dia lakukan .  Kini Baekhyun menatap Taeyean yang masih melihati kakinya yang sedang terluka , Baekhyun merasa iba pada adik-nya itu.  Dengan segera Baekhyun memberdirikan Taeyeon , terdengar rintihan yang keluar dari mulut Taeyeon. Baekhyun tidak yakin bahwa adiknya itu masih kuat untuk berjalan.



"Apa kau bisa Tae?",tanya baekhyun  ragu .
 
"Aku bisa oppa", Taeyeon sedikit memaksakan kakinya untuk diluruskan. "Coba",uji Baekhyun. Taeyeon melangkahkan kaki pelan, dan akhirnya keseimbangan Taeyeon hilang , dengan sigap Baekhyun menangkap tubuh Taeyeon karena dia sudah yakin jika hal ini akan terjadi .Setelah taeyeon berdiri dengan baik Baekhyun menjongkokkan dirinya, taeyeon yang melihatnya sedikit bingung dengan apa yang dilakukan oppa-nya itu. Baekhyun kembali melirik dimana Taeyeon berdiri,"cepatlah". "Apa yang oppa lakukan?",tanya Taeyeon tak mengerti.

Baekhyun kembali menghela nafasnya,"dengan kakimu, aku yakin kita akan sampai rumah tengah malam Tae. Jadi cepatlah naik".
Taeyeon tak berkata lagi , kini dia menuruti perkataan Baekhyun. Dia sekarang digendong oleh Baekhyun. Keduanya terdiam , hanya suara kendaraan yang melintas samping jalan yang mereka lewati .Taeyeon mulai bosan , dia berpikir apa kiranya pembicaraan yang tidak membuat mereka bosan .

"Oppa"
"Hm"
"Apa aku tidak berat?"

"Dirimu?", jiwab anggukan oleh Taeyeon."Sepertinya , lebih ringan Yuri". "Ya! oppa! , apa aku seberat itu", "pikir saja sendiri", Baekhyun berhenti dipinggir jalan,"Taksi!!",teriaknya. Taksi yang dipanggilnya berhenti dan dia memasukkan tubuh Taeyeon terlebih dahulu baru dirinya yang masuk.
Saat didalam Taeyeon mengerucutkan bibirnya dengan tangan dilipat didepan dada, jangan kira Baekhyun tidak tau, dia sudah tau dari tadi. Baekhyun hanya berpikir kenapa dengan gadis itu.

"Kau kenapa?".


Taeyeon memutar kepalanya menhadap Baekhyun. "Kau seharusnya melakukan ini dari tadi, jadi aku tidak harus mengorbankan kaki tau", Taeyeon sangat jengkel ,Jika dari tadi dia naik taksi tidak mungkin kondisinya jadi begini.


"Dan juga kau tadi tidak menjawab peratanyaanku, siapa mereka".Lanjut Taeyeon.


"Tae aku tau, dan juga kau harus jaga sikapmu. Aku ini oppa-mu ingat! , soal mereka kau tidak perlu tau",tegas Baekhyun."Mianh", dengan nada bersalah . Setelah merasa bersalah kini Taeyeon sedikit terkejut dengan pemikirannya dengan segera dia meletakkan tangannya ditelinga Beakhyun,"oppa.. nanti kita bayar pakai apa?",bisik Taeyeon. "Nanti kau yang bayar ", suara datar Baekhyun. Taeyeon langsung memundurkan badannya dengan cepat,"Ya! kenapa aku? kau eh salah oppa tau kan aku tidak membawa uang",teriak Taeyeon yang kemudian menciut. Terlihat seringai diraut wajah Baekhyun.



"Aku tau". Jawab Baekhyun yang kemudian dibalas pukulan - pukulan kecil oleh Taeyeon.



Sesampai dirumah  Taeyeon merasa bodoh, kenapa hali itu tidak pernah terpikirkan olehnya. Dia harus memukuli kepalanya itu . Baekhyun membuat Taeyeon terlihat bodoh  bagaimana tidak   , Taeyeon yang sedari tadi bingung bagaimana cara dia untuk membayar taksi ternyata sesampai dirumah Baekhyun mengambil uang dikamarnya dan membayar taksi itu . Bukannya itu ide yang sangat sederhana ,bagaimana Taeyeon tidak bisa berpikir begitu . Ditambah lagi rasa malu Taeyeon saat melihat wajah  Baekhyun yang mengejek saat setelah membayar taksi tadi. Taeyeon berjalan menuju kamarnya dengan muka yang sulit diartikan. Dia membanting - banting bantalnya tanpa sebab. saat sudah merasa lelah dia merebahkan tubuhnya dikasurnya.
Ting Ting Ting Ting Ting Ting
Ahhhh Taeyeon kesal di capek dengan suara bel yang dipencet tanpa henti. "Siapa sih yang datang?, ganggu". Taeyeon menutupu telinganya dengan bantal .
Ting Ting Ting.
"Emang gak ada yang bukain pintu , sampai orang itu gak berhenti mencet", cecar Taeyeon kesal , kemudian dia beranjak dari tempat tidurnya untuk melihat siapa yang mengganggunya .

Hampir saja dia berteriak untuk memarahi orang yang mengganggunya itu. Namun dia terdiam ketika sosok kecil memeluk lututnya.


"Tae".

"Annyeong Ahjushi",  bungkuk Taeyeon. "Ada apa Ahjushi kesini?",lanjut Taeyeon. Dan kemudian dia melihat Baekhyun di belakang Ahjushi Park.

Lalu  mereka duduk diruang tamu, sosok kecil yang tadi memeluk Taeyeon kini duduk dipangkuan Taeyeon, dia Jongin. Sementara Ahjushi Park duduk di sebelah Baekhyun.



"Sekarang Ahjushi akan menjelaskan pada kalian berdua". "Sebenarnya Ahjushi ingin menitipkan Jongin disini, , Ahjushi suadah mendapatkan izin dari kakek, dan orang tua kalian berdua ,dan mereka megizinkannya ".


"Memangnya Ahjushi kenapa menitipkan Jongin disini? ", tanya Taeyeon dengan tak sabaran.



"Ahjushi belum selesai bicara Tae,  Ahjushi dan Ahjumma harus pergi menyusul harabeoji untuk membuat kejutan dan kita tidak mau membawa Jongin karena takut dia akan menggalkan kejutannya, Kalian taukan maksud Ahjushi", menatap keduanya secara bergantian. Lalu mereka mengangguk, "baiklah kalau begitu , Ahjushi tenang saja eomma pasti senang kalau ada Jongin disini ",kata Baekhyun kemudian yang memandang Jongin dengan  senyuman.



"Soal itu", membuat Taeyeon dan Baekhyun bingung.
"Wae?",tanya Taeyeon cepat. "Orang tua mu menitipkan pesan bahwa mereka tidak bisa pulang ". Membuat Baekhyun tak bergeming,"mungkin selama seminggu".



"Mwo??",teriak keduanya bersamaan mebuat Ahjushi sedikit kaget.
"Kenapa sama lamanya dengan appa dan eomma ku, mereka bilang mereka tidak pulang selama seminggu karena pekerjaan?". Bingung Taeyeon.



"Kenapa orang - orang dewasa suka sekali meninggalkan anaknya?" tanya Baekhyun sedikit bingung. Pertama kakeknya yang pergi, kedua pamannya dan menitipkan Jongin pada mereka berdua, ketiga pemberitahuan orang tuanya , keempat  orang tua Taeyeon.



"Mungkin cuma kebetulan , dan kalian tau kan bahwa Ahjumma Choi sedang pulang kampung(asisten rumah tangga mereka) jadi masalah makanan kalian urus sendiri, dan ini uangnya". Ahjushi Park memberi mereka amplop yang bisa ditebak berisikan uang.



"Bagaimana dengan Sopir?",tanya Taeyeon. "Satpam , Sopir tetap ada jadi kalian tidak perlu khawatir". Mereka berdua menghela nafas lega . Ahjushi Park melihat jam tangannya ,"sepertinya Ahjushi harus berangkat sekarang, baik - baik ya dirumah . Oh ya ditas ini semua keperluan Jongin", sembari memberikan tas itu dan kemudian pergi setelah mengucapkan salam kepada mereka berdua .



Taeyeon masih duduk di sofa dengan Jongin yang masih berpangku padanya , sementara Baekhyun mengantarkan Ahjushi Park sampai depan .
"Huahh.. noona aku ngantuk", ucap Jongi sambil mengusap matanya pelan. "Kalau begitu kajja kita tidur". Ajak Taeyeon, namun Jongin menggeleng,"tunggu hyung".


Tak berapa lama Baekhyunpun terlihat oleh mereka berdua,"oppa".
"Wae?"tanya Baekhyun. Taeyeon mengisyaratkan Baekhyun untuk melihatk ke Jongin. Terlihat Jongin yang mengedip-ngedipkan matanya lucu.
"Hyung kajja tidur", tarik Jongin yang sudah turun dari pangkuan Taeyeon.

Taeyeon berjalan di belakang mereka berdua , dia cukup bersyukur bahwa dia tidak akan mendapat kerepotan oleh Jongin.

Jongin berhenti melangkah saat berada didepan pintu kamar Baekhyun."Noona kajja masuk",toleh Jongin ke arah Taeyeon. "Eh?",kejut Taeyeon. "Noo-na aa-kan tidur dikamar noona sendiri",sedikit gelagapan Taeyeon mengatakannya.

"Andwe!". Kata Jongin tegas."Noona harus tidur bersamaku dan hyung".
"Apa tidur dengan hyung tidak cukup?",tanya baekhyun yang kini jongkok mensejajarkan dengan Jongin. Jongin menggeleng."Aku ingin tidur dengan hyung dan noona", ucap Jongi dengan manyun. "Pokonya aku tidak akan tidur jika tidak seperti itu ".

"Baiklah kalau begitu, Tae cepat ganti bajumu dan segera pergi kekamarku",titah Baekhyun dan kemudian Taeyeon pergi kekamarnya .
"Ada apa dengan anak itu?",gerutu taeyeon yang kemudian mengganti bajunya.
Taeyeon telah mengganti bajunya . Dia sungguh tidak enak jika harus tidur disana'aku tidak akan pergi kekamar itu',ucap taeyeon dalam hati. Dia merebahkan tubuhnya di kasurnya .

Tok Tok Tok "Noona cepat keluar",ketuk Jongin.
Huhhh Taeyeon merasa kesal , bocah itu menyusulnya kekamar . Mau tidak mau dia harus pergi .





"Kau tidak tidur Tae?".Tanya Baekhyun yang tengah duduk diranjangnya. Taeyeon menggelengkan kepalanya,"aku sedang menunggu jam tayang flimku oppa".

"Kau akan menonoton Tv?". Taeyeon mengangguk.


"Baiklah tapi jangan keras - keras nanti Jongin bangun",ucap baekhyun dengan memandang Jongin yang sudah tidur dengan lelap diantara mereka. {Posisi tidur mereka : Taeyeon - Jongin - Baekhyun}.

"Arraso".Ucap Taeyeon dengan memencet romete lalu merebahkan tubuhnya kekasur."Oppa tidak tidur?",tanya Taeyeon masih fokus dengan flimnya. "Tidak, bagaimana oppa bisa tidur jika seperti ini". Taeyeon hanya mengedikkan pundaknya dan kembali menikmati filmnya .


"Tae jangan tidur malam - malam , oppa akan tidur dulu ne".

Dibalas degheman oleh Taeyeon .Baekhyun pun mulai menutup matanya dan akhirnya tidur terlelap.


Earrghhh..  suara eluhan yang keluar dari mulut Taeyeon sembari mengulat - ngulatkan tubuhnya kesana kemari. Saat tubuh Taeyeon menjelajahi kasur itu terasa ada ganjal. Segera dia mendudukan dirinya, membolak - balikkan bola matanya. Dan benar dugaannya. Kasur ini kosong ,"mungkin anak itu bermain diluar",ucap Taeyeon pelan. 'Klek'. Taeyeon langsung melihat kesumber suara , tepatnya disebelah kanannya. Yang tadinya mata Taeyeon masih sedikit mengantuk kini matanya lebar dan membulat . Taeyeon tercengang dan terus menatap dalam diam. "Apa kau akan menyentuhnya lagi dan lari?" . Kalimat itu kembali membuat Taeyeon gugup seketika. "Aku akan mengijinkannya jadi kau tidak perlu  lari" . Kemudian orang yang sudah berbicara itu mendekat ke Taeyeon.
Taeyeon masih tak berkutik, sampai sampai dia telat mengetahui keberadaan Baekhyun yang sudah ada tepat didepannya. "Oh".Ucap Taeyeon singkat. Taeyeon menjadi semakin tak karuan ,bagaimana tidak Baekhyun mendekatkan kepalanya ke Taeyeon dan Taeyeon sedikit memundurkan dirinya hingga terpojok karena dia sudah berada ditepin kasur jika dia mundur lagi dia akan jatuh . Kesempatan itu membuat Baekhyun langsung mengunci pergerakan Taeyeon . Melihat posisinya saat ini sulit sekali untuk Taeyeon bernafas . Karena tepat diatasnya ada tubuh kakaknya yang tak tertutup oleh kain kecuali bagian bawahnya. Ditambah lagi wangi sabun yang digunakan Baekhyun sangat menggoda hidung Taeyeon .
Baekhyun masih memperhatikan wajah adiknya itu yang terlihat memikirkan sesuatu.

"Bukankah kita pernah bermain". Taeyeon tak mengerti tentang ucapan kakanya itu. Dia memiringkan kepala dan mengepresikan wajahnya tak mengerti."Bermain?".

Baekhyun menunjukkan smirknya. Sedangkan Taeyeon masih Berpikir dengan kata 'bermain' .

"Eh, bermain". Taeyeon terkrjut setelah mengingatnya.




















Bersambung.....

Tunggu di Chapter selanjutnya ya
. Mungkin Chapter selanjutnya akan dipassword .
Maaf kalo pendek, maaf kalo  Ffnya gaje,
kata - katanya berantakan dan typo dimana - mana jadi mohon bimbingannya para reader. 
Rating bisa berubah. Minta saran dan Kritiknya..
harap koment !! beri saya masukan  

Jangan Plagiat ya.. kalo baca , baca aja jangan plagiat!!klpp

4 comments:

  1. Kak password buat chapter 5 apa?

    ReplyDelete
  2. Kak password buat chapter 5 apa?

    ReplyDelete
  3. Sebelumnya terimakasih sudah mau berkunjung ke blog ini^^
    Untuk password bisa lewat email :Nadiyanabila45@gmail.com / sms ke nomor ini 089682030754

    ReplyDelete
  4. bermain ? yak baekhyun jangan menggoda taeyeon -,-

    ReplyDelete